Perjalanan dimulai ketika malam mulai mendung, sudah seperti hari biasanya bandung memang selalu memberikan ketenangan di setiap malamnya. Keinginan untuk bisa pergi ke kota ini memang sudah direncanakan sejak lama. Pare Kediri, kampung Inggris yang namanya begitu terkenal diantara Scholarship Hunter (Pemburu Beasiswa). Saya tau informasi tentang kampung yang banyak tempat kursus ini sejak Lulus STM, tepatnya saat Pembinaan sebelum SBMPTN, salah satu Pengajar merupakan lulusan dari Pare Kediri, hehe dibilang lulusan mungkin tepatnya lebih kepada pernah menimba ilmu disana
Namun, selama kuliah saya tidak begitu ngurusin atau berkeinginan untuk ke tempat ini, mungkin karena belum ada urgensi kenapa harus kesana. Hingga singkat cerita saya lulus S1 dengan tanpa berkesempatan menjamahnya.
Handphone berdering,, dengan nada khas dari SAMSUN*, kulihat kawan dekat yang menelpon, tumben sekali, karena tau bagaimana sifatnya orang ini, saya biarkan tidak diangkat.
Notifikasi WA muncul ,
" Rif, gimana kabar ?" "alhamdulillah baik, kamu gimana kabar?" balas saya.
lanjut hingga menanyakan segala sesuatu mulai dari apa yang dilakukan, bagaimana renacan selanjutnya, kapan nikah, dsb. mungkin pertanyaan normatif , pertanyaan yang sering ditanyakan jika lama bertemu.
"
Komentar