Langsung ke konten utama

Inspirasi dari buku Rantau 1 muara (TRILOGI NEGERI 5 MENARA)

Man yazra yahsud : siapa yang menanam dia menuai
Innamaal yusri yusra : bersama setiap kesulitan itu ada kemudahan

Nasihat konfusius : apa niatku sebenarnya? Jadi wartawan idealis atau hanya sekedar untuk mencari uang? Sebetulnya ujung jalan apa yang ingin aku tuju? Apakah aku berjalan di jalan yang aku inginkan untuk sampai akhiratnya? Apakah aku sedang menjalankan pepatah “Man Sa'ara Ala Darbi Washola”

Kalau kau ragu untuk terus jadi wartawan, jangan disini kau hanya buang waktumu percuma. Uda tenaga habis, uang habis, pikiran nggak kaya-kaya pula. Yang utama dari pekerjaan adalah apakah hatiku sejalan dengan pekerjaan, kepuasan batin.

Find what you want to do and do it “temukan apa yang ingin kamu lakukan dan lakukan itu”

Love what you are doing “ cintai apa yang kamu lakukan” by Sidney seldhon tentang karirnya di academy of achievement  tahun1990

Resep kesuksesan bekerja menurutnya adalah : ketika kita jatuh cinta dengan apa yang kita kerjakan, sampai kit asik masyuk mengerjakannya, sampai lupa diri dan waktu. Sampai tidak pernah melihat jam dinding.

When you love what you are doing, you do not look at the clock. It is just wonderful

Give yourself more than expexted “ memberikan sesuatu lebih dari yang diharapkan
Kalau bisa bangun jam 4 subuh untuk mulai bekerja.

No way you can not go to the top

Man jadda wa jadda dan I’malu fauqo ma amilu

Carilah pekerjaan yang kamu cintai dan kamu tidak akan pernah lagi bekerja satu hari pun sepanjang hayat. By konfusius

Apa yang sebenarnya aku cari sekarang sebagai wartawan? Karena senang mengerjakan atau karena ingin mendapatkan penghasilan.

Aku ingin bekerja karena senang dan menikmati setiap prosesnya.

Mungkin sebenarnya yang aku cari adalah ilmu. Mungkin jurusan yang ingin aku tuju adalah ilmu dan jalan yang aku lalui adalah belajar. Belajar dari buaian sampai liang lahat.

Belajar bahasa inggris yang cukup bagus adalah lia

Buku yang aku baca adalah alchemist yang bercerita tentang pencarian misi hidup. Bila misi hidup telah ditemukan, maka manusia akan bahagia. Buat aku bahagia adalah nyaman secara lahir dan batin, dekat dengan keluarga dan bisa berbuat baik.

Bagaimana kamu bahagia ? adalah dengan mengejarnya
Percaya atau tidak ini pertanyaan dinara setiap pagi ketika bangun tidur, “ what is the purpose on my life “Arti hidup dalam menurut alif “

Namun dinara bertanya pada alif dan jawabannya adalah hidup itu seni menjadi. Menjadi Hamba Tuhan, Sekaligus menjadi peguasa alam. Kita awal mulanya makhluk rohani, yang kemudian diberi jasad fisik oleh Tuhan dengan tugas menghamba kepada Dia dan menjadi Khilafah untuk kebaikan alam semesta. Kalau kedua peran ini bisa dijalankan, aku yakin manusia dalam puncak bahagia. Berbakti dan bermanfaat. Hamba tapi khalifah.

Sekolah dalam arti nyantren diawal memang terpaksa, setelah melaluinya sekarang jadi kesyukuran.

Bukti lolos dan bisa ke Amerika adalah satu cara untuk membungkam Randai.

Ejekan terkadang menjadi energy besar untuk berjuang mendapatkan keinginan dalam hal ini beasiswa.

Alif melakukan Riset, mencari sekolah S2 yang paling pas untuk mengembangkan ilmu dan kariernya.

Ia bertekad untuk mendalami seluk-beluk komunikasi dan media.

I have to go the extra mile, dengan terus belajar TOEFL-TOEFL

Man thalabal ula sahirul Layali “ Siapa yang ingin mendapatkan kemulyaan, bekerjalah samapai jauh malam.

Bekerja melebihi kebanyakan orang, aku mungkin akan diganjar dengan hasil diatas orang kebanyakan pula.

Ya Allah mudahkanlah saya untuk bisa kuliah dengan mendapatkan beasiswa.

Beasiwa Fullbright digagas oleh Senator J. William Fullbright 1946. Orang Indonesia yang mendapatkan beasiawa ini diantaranya H Agus Salim (menteri luar negeri Indonesia) dan Prof. Mochtar Kusumaatmajaya

Akhirnya ketika Alif diterima beasiswa ia meminta izin kepada ibunya, dan pesan yang cukup mendalam adalah “ ke mana pun dan apa pun yang wa’am lakukan, selalui perbaharui niat, bahwa hidup singkat, kita ini hanya karena Allah dan untuk membawa manfaat. Jangan berorientasi pada materi. Kalau memang sekolah jauh itu membawa manfaat dan wa’ang niatkan sebagai ibadah, pailah pergilah”.

George Washington University, adalah kampus alif selama di US.

Professor pertama nya adalah Prof. Deutsch pertemuan kuliah awalnya di kuliah seminar yang didalamnya diharapkan aktif dalam berdiskusi. Tipe belajarnya diskusi dan langsung tentang hipotesis third-person effect.

Pesan prof “ Ok guys, next week, please read ten chapter from the text book. And Also writean essay from our discussion today”

Dalam hati alif berjanji akan bersiap lebih baik lagi dikelas selanjutnya. Akan mewajibkan diriku untuk membaca buku sebelum kelas dimulai.

Prof D, memiliki wawasan yang cukup luas,  ini yang menjadi salah satu favorit alif, ketika ditanya bagaimana ia bisa tahu begitu banyak “ I am always a student at heart. My main interest is research and the history of knowledge” jawabnya.

Dalam bincang makan siang ia bercerita bahwa peradaban islam menjadi jembatan kebangkitan ilmu di Eropa di masa renaissience. Lalu islam mengalami kemunduran karena ketidakmampuan mempertahankan supremasi.

Selama di amerika ia bertemu dengan Ustadz Fariz, pesannya “ Dibalik kesuksesan laki-laki, pasti ada sosok perempuan yang hebat. Pilihlah perempuan terbaik. Karena dia yang mengingatkan dan menguatkan kita kaum lelaki. Dan kalau kita di anugerahi anak, perempuan pulalah yang menjadi marasatul ula, sekolah pertama setiap anak manusia.

Kita harus siap menikah, siap punya anak dan siap membesarkan anak. Sedikit atau banyak anak harus dibesarkan untuk menjadi manusia-manusia terbaik dan bermanfaat.

Banyak anak boleh asal bisa membesarkannya. Ada pepatah “iza katsura rakhusa”-kalau banyak jadi murahan. Mereka harus dapatkan pendidikan yang baik sehingga tidak jadi beban masyarakat.

Dalam hidup ada 3 manusia terdepat : Orangtua, Pasangan  dan Anak. 

Semua diberikan sebagai takdir, kita tidak bisa memilih ingin dilahirkan di Rahim ibu yang mana, keluarga yang mana, kita juga tidak bisa memilih mendapatkan anak seperti apa, tapi kita masih mungkin memilih pasangan kita. Walu jodoh ada ditangan tuhan tapi kita diberi kesempatan untuk berupaya keras mendapatkan pasangan terbaik.

Selain itu pertemuan lain  adalah membahas tentang pernikahan. “jika hati mulai condong bisa jadi itulah jodohmu”

Hingga alif memberanikan diri untuk bertanya “ Jodoh ditangan tuhan tapi tuhan telah membukakan rahasia itu padaku hari ini, Maukah engkau menjadi pendampingku seumur hidup?”

Setelah alif menikah ia mengajar istrinya hidup di US, di US dia bercengkrama dengan Garuda, hingga ujungnya Garuda meninggal karena insiden WTC atau gedung kembar US.

Alif bersedih dan sering melamun, hingga ia bertemu dengan Ust Fariz , pesannya “Kehilangan memang memilukan, tapi kehilangan hanya ada ketika kita merasa memiliki. Sebaiknya kita jangan terlalu merasa memiliki. Sebaliknya kita malah yang harus merasa dimiliki, oleh Sang Maha Pemilik.

Kenapa kita tidak boleh merasa memiliki bukannya kit diberikan kesempatan didunia untuk memiliki? Tanya alif, jawabnya “ Pada hakikatnya tidak ada satupun yang kita miliki. Segalanya di dunia ini hanya pinjaman. Bahkan kita meminjam waktu dan nyawa kepada Yang Maha kuasa. Hidup, Raga, Roh, Suami, Istri, Orangtua, Anak, Keluarga, Uang, materi, jabatan, kekuasaan. Semua adalah titipan sementara. Pemilik sebenarnya Cuma Dia”.

Alif bertanya lagi “ Tapi Ust rasa memiliki membuat kita bertanggung jawab dan mencintai”
“Bahkan rasa cinta itu sendiri adalah titipan-Nya” lanjutnya. Tentu tidak salah mengambil tanggung jawab. Tapi kita harus siap dan sadar sepenuhnya, bahwa Sang pemilik setiap saat bisa meminta kembali milik-Nya. Karena itu kenapa harus sangan merasa memiliki” katanya menutup perbincangan itu.

Alif ketika pulang langsung maraih pena dan buku catatanya dan ditulisnya “ Kematian itu ibarat pintu. Kelahiran itu juga layaknya sebuah pintu. Keduanya portal yang pasti dilalui semua anak manusia dalam perjalanan panjangnya di dunia ini. Kenapa aku resah dengan pintu ini?

Jangan terlalu sedih dengan kematian. Jangan terlalu bahagia dengan kelahiran. Keduanya pintu wajib buat manusia. Manusia datang dan pergi. Melalui pintu lahir dan pintu ajal. Saat ajal tiba, sesungguhnya kita pulang ke asal. Hidup ini pada hakikatnya adalah perantau. Suatu saat kita akan kembali pulang. 

Mungkin ini makna lain dari man saara ala darbi washala-siapa yang berjalan dijalannya akan sampai ditujuan. Bukan hanya tujuan kebahagiaan dan keberhasilan dunia tapi juga tujuan hakiki. Ke tempat kita dulu berasal. Ke Sang Pencipta.

A.Munandar (bandung, 26 Agustus 2018, 6.23 pm)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TRANS TV dan RCTI TUJUAN UTAMA KUNJUNGAN INDUSTRI !!!

  Dalam rangka menjamin mutu hasil pendidikan, SMK Negeri 2 Kalianda menerapkan model pendidikan bebasis kompetensi yang merupakn ciri khas dari SMK Negeri 2 Kalianda yang digali dari hasil akselerasi kurikulum Spektrum pendidikan yang disusun bersama-sama dengan dunia industri. Dunia IT adalah dunia yang  amat di butuhkan di era globalisasi seperti sekarang  Ini,  bnyak duniakerja membutuhkan  para teknisi-teknisi yang  handal .Apalagi , untuk perusahaan-perushaan   pentingnya menggunsksn fasilitas  internet dalam  menyelesaikan tugas-tugas dari pimpinannya. Hal ini merupakan  sesuatu  yang dipersiapksn Smk Negeri 2 Kalianda. Khususnya untuk Program Studi Teknik Komputer dan Informatika dengan keahlian teknik komputer dan jaringan  yang  merupakan  kompetensi  keahlian yang termuda di SMK Negeri 2 Kalianda. TKJ dirintis pada Tahun Pelajaran 2007/2008 dengan jumlah siswa pada waktu itu 34 siswa. Saat ini TKJ telah meluluskan tiga angka

Akhirnya Come Back lagi to UNDIKSHA Bali

Sekelumit cuplikan , Universitas Pendidikan Ganesha Akhirnya mampu kembali mengudara dalam alunan syahdu kegemerlapan indahnya ramadhan yang belum bisa lepas dalam sanubari ini. inilah hati yang masih rindu ramadhan namun harus segera kembali pulang mengerjakan aktivitasnya yang banyak dinanti orang. Halo sobat Nandar And The Journey ! Setelah sekian lama tidah nge-post ni,, rasa kangen itu kembali datang..! Datang ketika semua orang menantikan tulisan ini ! Kali ini ya gue, aku, ane gan semua mau hadir nyapa kalian semua...!! kesempatan kali ini gua mau share temen semua yang mungkin lupa jalan atau belom pernah sama sekali datangin kampus indah satu ini, gua mau kasih info rute mana saja yang bisa anda lewati untuk bisa menuju UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA,  SINGARAJA,  BALI. Karena gua dari bandung ya rute gua yang pasti dari Bandara Internasional Husen Kertanegara menuju Bandara Internasional Igusti Ngurah Rai, atau orang pade bilang bandar

Kesadaran | Gua Pingin Bahas

Akhir pekan ini gua mengalami kondisi badan yang drop, badan terasa lemas, kepala terasa migrain yang berpengaruh untuk aktivitas gua. Secara human, sebenarnya badan itu bisa memberikan signal kepada pikiran kita, bahwa kondisi mulai tidak stabil, diwujudkan dengan suhu badan yang mulai naik, radang, dan sebagainya, tergantung orangnya. Bisa saja signal itu dibaca dan menimbulkan tindakan pencegahan, bisa berupa mengurangi aktivitas yang cukup berat, atau segera mengkonsumsi makanan atau minuman yang sehat, untuk mengembalikan kondisi badan.  Hanya saja, terkadang acuh tak menghiraukan signal itu, larut dalam aktivitas, larut dalam ambisi, dan sebagainya yang manusia inginkan.  Sehingga berujung pada ketidakstabilan tubuh, atau kita mengenal sakit.  Sakit itu nggak asik, sakit itu dalam bahasa bijaknya ya cobaan dari Allah SWT yang lalai dalam meyikapi setiap aktivitasnya. atau bisa saja itu memang ujian yang tuhan berikan agar kita sadar mengerti bahwa apa yang dilakukan